Berburu Hiu Paus Sampai Haus





Hiu paus, Rhincodon typus, adalah hiu pemakan plankton yang merupakan spesies ikan terbesar. Cucut ini mendapatkan namanya (Ingg.: whale shark) karena ukuran tubuhnya yang besar[2] dan kebiasaan makannya dengan menyaring air laut menyerupai kebanyakan jenis paus. Disebut pula dengan nama geger lintang (dari bahasa Jawa: punggung berbintang) dan hiu tutul (nama yang cenderung menyesatkan, karena banyak jenis cucut yang berpola tutul), merujuk pada pola warna di punggungnya yang bertotol-totol, serupa bintang di langit.

Hiu ini mengembara di samudera tropis dan lautan yang beriklim hangat, dan dapat hidup hingga berusia 70 tahun. Spesies ini dipercaya berasal dari sekitar 60 juta tahun yang lalu.

Riset yang dilakukan sejak April - November 2016 mengidentifikasi 19 individu hiu paus yang mendatangi Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Seluruh individu teridentifikasi berjenis kelamin jantan dengan panjang total antara 3 - 7 meter. Menganalisa pola kemunculan hiu paus di Gorontalo tidaklah mudah. Anggapan pemberian makan yang dilakukan wisatawan serta aktivitas pabrik udang mempengaruhi kemunculan hiu paus perlu dipelajari lebih lanjut.

Tim JEJAK RIMBA sama melakukan pemburuan Hiu Paus tapi hasilnya nihil :(

0 comments